MA-MA.ID, Ambon: Akselerasi FISIP Bermutu menjadi tema perayaan hari ulang tahun Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pattimura (Unpatti) ke-64. Puncak acara diawali dengan Sidang Terbuka Senat Fakultas dan rangkaian acara syukuran bersama yang berlangsung di Auditorium Lantai III pada Selasa (10/10).
Tema yang diusung bertujuan untuk menindak lanjuti berbagai upaya peningkatan mutu yang telah dilakukan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dimana telah dilakukan oleh pimpinan yang lalu dan dilanjutkan pada kepemimpinan fakultas yang sekarang.
Pihak pimpinan di fakultas sekarang terfokus pada peningkatan kualifikasi mutu tenaga pengajar melalui pendidikan-pendidikan lanjutan dan sampai hari ini sudah 6 dosen yang telah mendapat gelar doktor dan 4 orang dari fakultas ini yang telah mendapat gelar kehormatan guru besar.
Demikian kata Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pattimura Dr. Wahab Tuanaya, M.Si dalam sambutanya dalam acara itu.
“ Kenaikan pangkat dari para dosen ini mampu meningkatkan mutu pendidikan sesuai bidang ilmu masing-masing sehingga proses pendidikan pun mengalami peningkatan yang pada akhirnya juga dapat melahirkan lulusan-lulusan yang berkualitas, “ harapnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Pattimura Prof. Dr. M. J. Saptenno, S.H, M.Hum dalam Sambutanya pada Rapat Senat Terbuka Luar Biasa FISIP Unpatti, Dalam Rangka Dies Natalis Yang ke-64 mengatakan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik telah menyumbangkan Sepuluh Guru Besar dan ini adalah salah satu sumbangsi terbaik yang telah FISIP berikan bagi kemajuan Universitas Pattimura.
Dikatakan, tema Akselerasi Menuju FISIP Bermutu, maka para Mahasiswa diera ini sudah harus berkembang dari sisi akademis. Serta mampu berinovasi dan bersaing, sebab jikalau perguruan tinggi dikatakan bermutu, maka kriteriannya adalah setiap akademisi harus bisa berinovasi serta memiliki daya saing tinggi yang nantinya akan sangat berguna bagi masyarakat, “ ujarnya.
Rangkaian acara tersebut juga di meriahkan dengan berbagai suguhkan, yang di antaranya nyayian dari tim paduan suara Fisip unpatti, tarian katreji, tarian maku-maku, tarian wanderlin, serta dance yang di peragakan oleh para mahasiswa. (Rizal)