MA-MA.ID, Ambon: Himpunan Mahasiswa Perikanan Indonesia (HIMAPIKANI) menyelenggarakan Seminar Nasional, dengan mengusung tema, “ Generasi Muda Bangsa, Dinamika Dialetika Mengelola Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kontemporer, berlangsung di auditorium lantai III Fakultas Pertaninan (Faperta) Unversitas Pattimura (Unpatti) Ambon Senin, (14/08).
Seminar nasional ini merupakan rangkaian Kongres HIMAPIKANI yang ke XVI dimana Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, menjadi tua rumah atau penyelengara kegiatan.
Seminar nasional ini menghadirkan 3 Narasumber diantaranya, akademisi Unpatti, Prof. Dr. Ir. A. Tupamahu, M.Si, Ketua KNTI, Dani Setiawan, dan Dosen Politeknik Ahli Usaha Perikanan Kampus Maluku, dengan sub pembahasan tema Qoa Vadis Lumbung IKAN Nasional Di Tengah Penerapan. dalam Peraturan Pemerintah Tentang Pengkapan Ikan Terukur.
Dalam sambutannya Ketua Umum HIMAPIKANI Ainun Rofiq yang juga mahasiswa dari Universitas Yudharta Pasuruan itu mengatakan, kongkres yang ke- XVI ini dilakukan 2 tahun sekali untuk satu priodenya.
Perikanan ini adalah sebuah institusi baik untuk manusia sebab semua kegiatan yang berhubungan dengan pengelolahan sampai dengan pemasaran, yang dilaksanakan dalam sutau bisnis perikanan.
Menurutnya, perikanan di jawa timur dan di Maluku sangatlah berbeda. Di mana Maluku mempunyai potensi yang sangat luar biasa.
“ Maka dari itu kita sebagai mahasiswa, jangan hanya berteori di kampus melainkan kita juga harus tahu sebagai agen perubahan kita harus melakukan hal-hal baru untuk kedepannya, “ ujarnya.
“ Masa muda yang tidak pernah dipertaruhkan, maka tidak pernah di menangkan, “ sambungya.
Sementara itu dalam sambutannya Sekjen Domisoner HIMAPIKANI mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang yang berasal dari Maluku yakni, Jan Tuhuteru, sekaligus membuka kegiatan itu mengatakan, HIMAPIKANI adalah oraginasi profesi yang merangkup sekitar 110 kampus yang ada di Indonesia.
“ Ini sebagai prestasi kita sebagai orang timur, boleh dikatakan jauh dari pusat ibu kota, tetapi secara kapasitas dan kualitas kita sebagai orang Maluku itu juga mampu berdaya saing dengan kampus-kampus atau orang-orang di luar dari Maluku, “ ujarnya.
Ia berharap semoga kedepannya organisasi ini lebih baik dan berkotribusi secara ril tidak hanya berbicara eksistensi.
Kegiatan tersebut juga di hadiri perwakilan mahasiswa dari politeknik kelautan dan perikanan Maluku, perwakilan mahasiswa Universitas Darusallam, STIKes Maluku Husada Ambon dan tamu undangan lainnya. (rizal)