MA-MA.ID, Ambon: Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI), Komjen Pol. (Purn). Drs. Firli Bahuri M.Si. mengunjungi Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Kamis (08/06).
Kunjungan Ketua KPK dalam rangka kegiatan Campus Integrity Fest/ CFEest Roadshow 2023 di Unpatti ini diterima Wakil Rektor I, Prof. Dr. Fredy Leiwakabessy, M.Pd.
Firli dalam kunjungan itu mengatakan, kalau kita mengamalkan dan memahami nilai-nilai Pancasila, sudah pasti negara ini tidak akan pernah terjadi yang namanya korupsi. “Karena itu adalah dasar integritas kita,” ujarnya.
“Saya sedikit menguraikan bahwa banyak fakta emperis yang menunjukkan orang melakukan korupsi itu bukan orang miskin, bukan orang yang mempunyai kekuasaan, akan tetapi orang yang mempunyai materi yang melimpa atau berkecukupan,’’ujar Firli saat bertemu dengan jajaran civitas akademika Unpatti yang berlangsung di auditorium kampus itu.
Lanjut Firli, korupsi itu tidak hanya sekedar melanggar UUD, tidak pidana atau UUD tentang tindak pidana korupsi, akan tetapi korupsi juga merupakan bagian dari kejahatan merampas hak-hak rakyat, dan hak asasi manusia, karena itu korupsi bisa dikatakan sebagai kejahatan melawan kemanusiaan.
“Korpusi itu terjadi karena rendahnnya, lemahnnya, kurangnnya integritas. Karena siapaun yang terlibat perkara korupsi atau menjadi koruptor, karena ada kekuasaan, ada kesempatan dan kurangnnya integritas,” ujarnya.
Kampus Unpatti bisa mengambil peran yakni dalam melaksankan atau megimplementasikan tridarma perguruan tinggi yaitu melakukan penelitian, pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian kepada masyarakat, dalam rangka perbaikan system. “Sehingga tidak ada peluang dan celah untuk melakukan korpusi,” papar Firli. (Rizal)