MA-MA.ID, Ambon: Konsep Trisakti Bung Karno dinilai sangat relevan dengan kondisi kebangsaan saat ini, konsep trisakti Bung Karno itu diyakini dapat mengatasi permasalahan bangsa kekinian terutama soal kesenjangan antara kaya dan miskin yang lebar.
Hal itu disampaikan Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, MS saat memberikan kuliah umum di Universitas Pattimura Ambon, Selasa (30/8).
Prof. Dahuri yang juga adalah Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University ini menyampaikan materinya tentang konsep Trisakti Bung Karno dalam pembangunan bangsa utamanya pembangunan ekonomi maritim.
Selain dinilai dapat menjawab kesenjangan antara kaya dan miskin konsep Trisakti Bung Karno juga dapat mengatasi permasalahan kesenjangan pembangunan antara wilayah Jawa dan luar Jawa yang kian melebar.
“Betapa Trisakti Bung Karno sangat relevan untuk mengatasi permasalahan bangsa kekinian yaitu kesenjangan kaya dan miskin yang lebar, yaitu pembangunan disparitas antara wilayah Jawa dan luar Jawa yang makin melebar, itu seharusnya konsep Trisakti Bung Karno bisa menjadi jurus ampuh untuk mengatasi semua problem tersebut,” katanya dihadapan mahasiswa Unpatti.
Konsep Trisakti Bung Karno kata Prof. Dahuri merupakan konsep yang secara ideologis memberikan gambaran ideal tentang bagaimana sikap dan karakter bangsa Indonesia sesuai dengan NawaCita dan poros maritim dunia (PMD) Presiden Jokowi yang disampaikan pada 20 Oktober 2014.
Kesesuaian tersebut antara lain; Pertama, menolak Negara Lemah dengan Melakukan Reformasi Sistem dan Penegakan Hukum yang Bebas Korupsi, Bermartabat, dan Terpercaya; Kedua, membangun Indonesia dari Pinggiran; Ketiga, Memperteguh Kebhinnekaan dan Memperkuat Restorasi Sosial Indonesia;
Keempat lanjut Rokhmin Dahuri adalah Menghadirkan Kembali Negara untuk Melindungi Segenap Bangsa dan Memberikan Rasa Aman pada Seluruh Warga; Kelima, Membuat Pemerintah Tidak Absen dengan Membangun Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih, Efektif, Demokratif, dan Terpercaya; Keenam, Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Indonesia.
Ketujuh, Mewujudkan Kemandirian Ekonomi dengan Menggerakkan Sektor-Sektor Strategis Ekonomi Domestik; Kedelapan, Melakukan Revolusi Karakter Bangsa; dan Kesembilan, Meningkatkan Produktivitas Rakyat dan Daya Saing di Pasar Internasional. (M2)