MA-MA.ID, Ambon: Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon diminta menghadirkan satu Program Studi (Prodi) baru, yaitu prodi Bioekonomi Kelautan. Usulan ini hadir setelah menyimak hasil seminar nasional “Strategi Bioekonomi Kelautan (Pelestarian Lingkungan Laut untuk Kesejahteraan Masyarakat)” yang digelar Fakultas Hukum Unpatti, Senin (25/4/2022).
Seminar nasional dalam rangka kegiatan Dies Natalis Universitas Pattimura ke-59 itu menghadirkan 2 narasumber yakni Anggota DPR-RI, Komarudin Watubun dan Dosen Fakultas Hukum dan juga Tim Hukum Kota Ambon Dr. Jemmy J. Pietersz, S.H., M.H.
Kehadiran prodi Bioekonomi Kelautan di Unpatti sangatlah penting mengingat potensi laut merupakan prospek menjanjikan di masa depan. Karena dilaut akan menjadi fokus bagi kebutuhan seluruh negara karena seiring bertambahnya jumlah populasi manusia.
Hal itu disampaikan Anggota DPR-RI, Komarudin Watubun, dalam materinya tentang strategi bioekonomi kelautan yang mencakup penguasaan tentang bioekonomi kelautan, kelompok strategis bioekonomi kelautan berbasis IPTEK, implementasi program bioekonomi kelautan, serta indicator hasil dan manfaat bioekonomi kelautan bagi pelestarian lingkungan laut dan kesejahteraan masyarakat.
“ Kedepan itu semua dunia akan fokus bicara mengenai kelautan, seiring populasi manusia melimpah ruah, tuhan tidak menambah bumi tapi manusia. Orang akan baku bunuh untuk mendapatkan air bersih dan makan. Jadi jangan lagi kita dijajah seperti dulu kala. Kalau dulu kita dijajah karena rempah-rempah, mungkin besok kita dijajah karena hasil laut. Jadi sekarang mulai bangkit dan bergerak, “ jelas Watubun dalam materinya itu.
Menurutnya, satu-satunya provinsi dengan laut terdalam yaitu provinsi Maluku yakni laut Banda, laut Seram dan laut Arafura, sehingga kata dia dengan kekayaan alam yang diberikan Tuhan itu, sudah waktunya didirikan satu prodi khusus untuk itu, yaitu bioekonomi kelautan.
“ Saya usul sebelum rektor habis jabatan, ini harus menjadi legasi semua orang, dan semua orang pasti mau meninggalkan legasi. Jadi saya harap pak rektor meninggalkan legasi membuka program studi bioekonomi kelautan di akhir masa jabatannya di kampus ini, “ ujar Watubun.
Kata dia, dengan didirikannya 1 prodi khusus yaitu Bioekonomi Kelautan dipastikan Unpatti akan menjadi epicentrum dan bisa menggerakan semua universitas di Indonesia. Karena Indonesia terletak antara dua benua dan 2 samudera yang seluruh perputaran darat laut udara itu semua lewat indonesia oleh sebab itu penguasaan teknologi mengenai kelautan itu penting dan harus dimulai dari Universitas Pattimura.
“ Dengan didirikannnya 1 prodi Bioekonomi Kelautan ini, saya bermimpi Unpatti kedepan dapat menggerakkan semua universitas di Indonesia untuk ikut berkuliah disini mengenai kelautan, “ terang politisi PDI-P itu. (M-01)