MA-MA.ID, Ambon: Revitalisasi pasar Mardika menjadi pasar modern di kota Ambon, mulai dikerjakan pada Kamis (27/01). Proses pengerjaan diawali dengan kegiatan ground breaking pada lokasi pembangunan.
Kegiatan ground breaking ini dipimpin langsung Gubernur Maluku, Murad Ismail didampingi Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, jajaran Forkopimda Provinsi Maluku dan Kota Ambon, serta stakeholder lainnya.
Gubernur dalam sambutan mengatakan, salah satu komitmen pemerintah di bidang perdangangan adalah memperkuat ekonomi kerakyatan dengan melakukan pembangunan revitalisasi pasar rakyat.
“Sehubungan dengan itu, atas nama masyarakat Maluku, saya menyampaikan terima kasih kepada Presiden RI, Joko Widodo yang telah menyetujui usulan revitalisasi pasar Mardika oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku, dan ditindaklanjuti menteri perdangan, menteri PUPR dan Menteri Keuangan sehingga kita lakukan ground breaking atau peletakan batu pertama,” ujar Murad.
Dirinya menjelaskan, usulan revitalisasi pasar Mardika disampaikan Pemprov Maluku kepada Menteri Perdanganan tahun 2019, dan kemudian ditindak lanjuti oleh Wali Kota Ambon.
“Untuk itu saya ucapakan terima kasih keapada Wali Kota atas sinergitas dengan semua pihak terkait pelaksanaan revitalisasi pasar Mardika,” ungkapnya.
Menurut Gubernur, secara de facto dan de jure pasar Mardika merupakan aset pemprov, sehingga dan pengelolaannya akan diatur melaui mekanisme kerjasama antara pemprov dan Pemerintah kota (Pemkot) Ambon, lewat penandatanganan MoU.
Selanjutnya, Gubernur berharap Revitalisasi pasar Mardika akan didukung oleh semua pihak sebab pasar ini nantinya akan menjadi ikon yang memberi sentuhan bagi wajah kota Ambon secara khusus dan Provinsi Maluku secara umum, serta menjadi sarana perdangangan dalam menumbuhkan ekonomi di wilayah ini.
“Saya berharap kepada semua pihak yang nantinya menikmati pasar Mardika ini agar mendukung Pemda dan seluruh pihak terkait dalam proses pembangunan pasar Mardika yang baru dan akan dibangun,” tandasnya.(MCA/bil)