MA-MA.ID, Ambon: Konflik yang terjadi antara Dusun Ori dan Desa Kariuw di Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah yang terjadi, Rabu (26/01), dini hari itu dipicu kesalapahaman antar warga di desa bertetangga itu.
“Benar, konflik itu hanyalah kesalahpahaman warga di sana, “ kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol. M. Rum Ohoirat, seperti dikutif dari salah satu media online di Maluku, Rabu (26/01).
Kata dia, konflik warga dua Desa itu juga langsung direspon Kapolda Maluku, Irjen Pol Drs Lotharia Latif, SH.M.Hum.
Kapolda Maluku kemudian langsung menyampaikan imbauan kepada warga yang berkonflik di Pulau Haruku itu, untuk menahan diri. Saat ini, aparat keamanan sudah dikerahkan dan melakukan pengamanan di sana.
“ Kita sudah kerahkan personil ke sana untuk membantu pengamanan. Dan Bapak Kapolda mengimbau kepada pihak-pihak berkonflik agar dapat menahan diri,” terangnya.
Rum berharap masyaarkat tidak terpengaruh dengan isu-isu menyesatkan. Pihaknya kini sedang menyelidiki aktor-aktor dibalik insiden tersebut.
“Kami minta warga juga tidak terpengaruh dengan isu-isu menyesatkan, karena kita sudah berada di lokasi untuk melakukan pengamanan, dan penyelidikan,” tegas Rum. (M/bil)