MA-MA.ID, Jakarta: Baru-baru ini, dosen Departemen Matematika Fakultas MIPA Universitas Indonesia Mardiyati menggugat UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ke Mahkamah Konstitusi (MK) yang dinilai menjegalnya menjadi guru besar.
Nama Mardiyati sudah diusulkan menjadi profesor oleh Dekan Fakultas MIPA UI pada 14 Mei 2019. Disusul pengesahan hasil validasi oleh Rektor UI pada Oktober 2019 dan diteruskan ke Kemendikbud.
Namun ternyata, hasil keputusan rapat panitia penilai pusat Kemendikbud memutuskan usulan Mardiyati menjadi guru besar belum dapat dipertimbangkan. Salah satu alasannya karena salah satu karya ilmiah Mardiyati tidak memenuhi syarat.
Karya ilmiah Mardiyati disebut di-review oleh profesor yang tidak sesuai rumpun bidangnya. Sebagai karya tulis rumpun matematika, karya tulisnya dinilai oleh guru besar di bidang elektro, guru besar di bidang fisiologi/genetika molekuler tanaman dan guru besar di bidang fisika.
Maqdir juga menyebut, karya ilmiah tersebut dimuat dalam jurnal yang seolah-olah sudah dibatalkan statusnya di indeks Scopus dan tidak lagi terdaftar dalam indeks Scopus, menjadi tidak diakui lagi sebagai paper dalam jurnal yang terindeks Scopus.
Syarat pengajuan profesor sendiri diatur dalam PermenpanRB No 46 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 17 Tahun 2013 tentang Jabatan Fungsional Dosen dan Angka Kredit.
“Karya ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi,” bunyi poin ketiga peraturan tersebut.
Kemendikbudristek telah mengatur daftar jurnal internasional bereputasi. Daftar tersebut digunakan untuk menjadi dasar bagi dosen/peneliti maupun mahasiswa dalam mempublikasikan artikel ilmiah terkait hasil-hasil penelitian, skripsi, tesis, maupun disertasi.
Jurnal Internasional bereputasi yang baik adalah telah terindex dalam database. Berikut adalah daftarnya yang dikutip dari laman Universitas Brawijaya, Malang :
- Directory of Open Access Journals (DOAJ)
DOAJ merupakan tempat yang menyediakan akses ke jurnal berkualitas tinggi, akses terbuka, dan dapat ditinjau oleh rekan sejawat. Ada 80 bahasa, 130 negara, 17 ribu jurnal, dan 7 juta artikel di DOAJ.
Laman resminya yaitu https://doaj.org/.
- SCOPUS
SCImago Journal & Country Rank adalah portal yang tersedia untuk umum berisikan jurnal dan indikator ilmiah negara yang dikembangkan dari informasi yang terkandung dalam database Scopus. Terdapat 27 tema, 313 subjek, 34 ribu judul, lebih dari 5 ribu penerbit, dari 239 negara di dunia.
Laman resminya yaitu https://www.scimagojr.com/.
- Thomson Reuters
Thomson Reuters merupakan salah satu portal yang juga berisikan jurnal-jurnal. Di dalam Thomson Reuters menggunakan beberapa indeks seperti
– Science Citation Index Expanded (SCIE)
– Social Sciences Citation Index (SSCI)
– Arts & Humanities Citation Index (AHCI)
– Emerging Sources Citation Index (ESCI)
– Conference Proceeding Citation Index (CPCI)
– Book Citation Index (BCI)
Laman resminya yaitu http://ip-science.thomsonreuters.com/mjl/.
- Elsevier
Elsevier merupakan penyedia informasi ilmiah, teknis, dan medis terbesar di dunia. Elsevier juga merupakan perusahaan teknologi yang didirikan tahun 1880.
Terdapat 400 ribu artikel pertahun dari 2500 jurnal. Salah satu jurnal yang ada di Elseviers adalah Procedia Social and Behavirol Sciences.
Laman resminya yaitu https://www.elsevier.com/.
- Springer
Springer merupakan perusahaan penerbitan global yang menerbitkan buku elektronik, jurnal sains, teknik, dan medis. Springer juga memiliki pangkalan data ilmiah yaitu SpringerLink, Springer Protocols, dan SpringerImage.
Springer memiliki lebih dari 88 ribu judul karya elektronik dari 18 kategori.
Laman resminya yaitu https://www.springer.com/gp/.
- Wiley Online Library
Wiley Online Library merupakan salah satu layanan database yang paling luas di dunia dari berbagai multidisiplin ilmu seperti ilmu alam, kesehatan, sosial, fisika, dan humaniora.
Setidaknya terdapat lebih dari 4 juta artikel dari 1500 jurnal, 9 ribu buku, dan ratusan edisi lainnya di dalam Wiley Online Library.
Laman resminya yaitu http://onlinelibrary.wiley.com/.
- Taylor & Francis
Taylor & Francis merupakan perusahaan multinasional asal Britania Raya yang menerbitkan buku dan jurnal akademik. Terdapat lebih dari 2700 jurnal dengan tema humaniora, ilmu sosial, sains dan teknologi, teknik, serta obat dan kesehatan.
Laman resminya yaitu https://taylorandfrancis.com/.
Dalam menulis jurnal internasional bereputasi ada beberapa kaidah dan etika akademik yang harus dipatuhi. Berikut adalah penjelasannya yang dikutip dari laman Direktorat Sumber Daya Ditjen Dikti:
Kaidah dan Etika Akademik Penulisan Jurnal Internasional
- Mempunyai ISSN.
- Ditulis dengan bahasa resmi dari Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) yaitu Arab, Inggris, Prancis, Rusia, Spanyol, dan Tiongkok.
- Ada terbitan versi onlinenya.
- Memiliki dewan redaksi yang merupakan pakar di bidangnya. Sedikitnya berasal dari dua negara.
- Alamat jurnal dapat diakses secara daring.
- Editor boards dari jurnal dapat diakses secara daring dan tidak ada perbedaan antara editor yang tercantum di edisi cetak maupun daring.
- Melakukan proses review dengan baik dan benar.
- Jumlah artikel setiap penerbitan adalah wajar dengan format tampilan tidak berubah-ubah.
- Bukan merupakan jurnal yang tidak bereputasi atau jurnal yang diragukan oleh Ditjen Dikti atau Ditjen Sumber Daya dan Iptek atau tidak terdapat pada daftar jurnal/ penerbit kategori yang diragukan.
Demikianlah daftar database jurnal internasional bereputasi yang diakui oleh Kemendikbudristek. Hati-hati terhadap jurnal internasional palsu ya!
Sumber: detik.com