MA-MA.ID, Ambon: Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon bersama PT Mangole Timber Producers menjalin kerja sama terkait penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Kerja sama ini ditandai dengan penandatangan nota kesepahaman antara Rektor Unpatti Prof. Dr. Fredy Leiwakabessy,M.Pd bersama HR Division Head Mangole, Prio Pambudi yang berlangsung di Rektorat Unpatti, Kamis (08/08).
Kedatangan rombongan PT Mangoleh itu di pimpin oleh Human Resource Director yang diwakili oleh Grasiana Cicilia, selaku Recruitment and Employer Branding Lead.
Hadir mendapingi Rektor, Wakil Rektor I, Prof. Dr. Dominggus Malle. Wakil Rektor III, Dr. Nur Aida Kubangun,M.Pd, Sekretaris LP2M Unpatti, Dr. Steven Huliselan dan Kabiro AKPHM, Ir. Daniel Nanuru.
Recruitment And Employer Branding Lead, Grasiana Cicilia menyampaikan terima kasih kepada Rektor beserta jajaran atas terjalinnya kerja sama ini, bersama Universitas terbaik di area timur Indonesia. Dikatakan, awal dari tujuan bersama ini untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, menjadi move and benefit, baik bagi perusahan maupun Unpatti.
“Perusahaan bisa menjadi wadah bagi lulusan Unpati untuk mengimplementasikan ilmu pengetahuan selama perkuliahan,” ujar Cicilia.
Dirinya berharap, kerja sama ini dapat berjalan dengan baik dan berkesinambungan, saat ini hingga kedepannya, Ia juga meminta dari Rektor dan seluruh jajaran agar dapat mendukung kerja sama ini untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Sementara itu, Rektor Leiwakabessy dalam kesempatan itu menyampaikan rasa bersyukur bisa bekerja sama.
Menurut rector, perusahan PT Mangoleh sudah terkenal di berbagai perguruan tinggi dan masyarakat. “MoU ini akan dilanjutkan dengan PKS bersama Fakultas Pertanian dan Fakultas Pertanian, dengan harapan agar mahasiswa dan lulusan dapat dilatih dalam bentuk magang di perusahan tersebut,” jelas Leiwakabessy.
Kita miliki prodi Kehutanan, Agrobisnis di Fakultas Pertanian dan Teknik Industri dan Mesin di Fakultas Teknik Kata Rektor untuk bisa di bantu disamping riset-riset bersama.
“Ouput kita dari sisi indikator kinerja utama, lulusan Unpatti harus mencapai 80% lulusan terserap ke dunia kerja dan keterlibatan peneliti dosen di dunia industry dan dunia usaha.
Rector mengakui, selama ini memiliki kesulitan di Maluku, dikarenakan industri-industri besar tidak ada, dengan hadirnya PT Mangoleh ini, menjadi peluang bagi lulusan dan dosen unpatti,” tutup Rektor. (Janes/Usman)